Gboard Bantu Melebur Keheningan dalam Pesan Privat (DM)

Percakapan merupakan hal yang mudah bagi sebagian orang, namun di sisi lain, ada juga orang-orang yang kesulitan dalam mengobrol secara santai. Mengingat Gboard merupakan salah satu aplikasi keyboard terbaik di Android, Google memiliki posisi yang unik untuk dapat meningkatkan kehidupan introvert dan pengguna pesan teks yang canggung di seluruh dunia.

Sejak pelaksanaan konferensi I/O tahun ini, perusahaan ini menjadikan jelas bahwa kecerdasan buatan generatif akan merasuki setiap aspek bisnisnya. Kini, Gboard menghadirkan fitur baru yang dapat memberikan dorongan pada keterampilan percakapan Anda.

Direct Messege

Gboard Menghadirkan Fitur Conversation Starters untuk Membantu Memulai Percakapan

Memulai percakapan membutuhkan topik yang sesuai dengan situasi, tidak terlalu pribadi, dan diharapkan dapat memancing respon dari lawan bicara. Seperti yang diketahui oleh banyak telemarketer, pelamar pekerjaan, dan pengguna aplikasi kencan, mencari pembuka percakapan yang tepat itu sulit.

Minggu lalu, kami melihat beberapa fitur kecerdasan buatan Gboard, dan yang terbaru dalam pengembangan adalah fitur yang sengaja dinamai Conversation Starters, seperti yang ditemukan oleh AssembleDebug dalam saluran Telegram GappsMod Flags.

Fitur ini tersembunyi di balik beberapa flag untuk Gboard, jadi kemungkinan Anda tidak akan segera mengujinya. Namun, conversation starters akan muncul saat Anda mengetuk tombol Proofread di Gboard ketika kolom komposisi pesan kosong.

Carousel yang dapat digulirkan secara horizontal dengan berbagai topik untuk memulai percakapan akan muncul. Anda dapat memilih salah satunya, dan Gboard AI akan memberikan pertanyaan atau sedikit informasi tentang topik tersebut, sehingga Anda dapat memulai percakapan dengan mudah.

Ketika fitur ini diuji, daftar topik yang tersedia mencakup subjek umum seperti perjalanan, musik, berita, olahraga, film, makanan, kopi, politik, pendidikan, kerajinan tangan, fiksi ilmiah, buku, lingkungan, cuaca, bahasa, budaya, sejarah, cinta, hubungan, makeup, belanja, kreativitas, puisi, dan berkemah.

Namun, Gboard juga menyarankan pembuka percakapan yang tampaknya spesifik untuk daerah tertentu, termasuk NBA, Biden, dan Yosemite. Tidak mengherankan, Google dan kecerdasan buatan juga disarankan sebagai topik pembuka percakapan.

Kami percaya bahwa daftar conversation starters akan semakin baik seiring dengan perkembangan fitur ini. Akan lebih menarik jika data pencarian baru-baru ini digunakan untuk mempersonalisasi conversation starters bagi pengguna.

Lebih penting lagi, kemungkinan besar fitur ini tidak akan tetap berada di bawah tombol Proofread dalam waktu yang lama. Google dapat memberikan tempat baru untuk fitur ini, atau langsung menampilkan starters dalam bilah saran Gboard saat Anda mulai mengirim pesan.

Keunggulan dan Potensi Fitur Conversation Starters Gboard

Kami dengan antusias menantikan tahap pengujian beta, karena fitur seperti Conversation Starters dapat membantu introvert mengatasi salah satu hambatan terbesar dalam membentuk hubungan baru. Fitur ini juga dapat membuat percakapan dengan teman-teman Anda lebih menarik, memberikan fleksibilitas untuk memulai dengan sesuatu yang unik setiap kali.

Namun, dengan begitu banyak asisten kecerdasan buatan Google dalam menyusun pesan, kadang-kadang kami bertanya-tanya apakah kami sedang berkomunikasi dengan manusia atau hanya dengan asisten kecerdasan buatan mereka. Kemungkinan besar, pertanyaan ini akan semakin sulit dijawab seiring berjalannya waktu.

Tantangan dan Pertimbangan Penggunaan Kecerdasan Buatan dalam Komunikasi Manusia

Meskipun fitur Conversation Starters pada Gboard menawarkan kemudahan dalam memulai percakapan, kita harus tetap mempertimbangkan tantangan dan pertimbangan yang terkait dengan penggunaan kecerdasan buatan dalam komunikasi manusia.

Meskipun AI dapat menyediakan pertanyaan dan informasi tentang topik tertentu, hal ini tidak boleh menggantikan kemampuan manusia dalam berkomunikasi secara spontan dan bermakna. Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk tetap melatih keterampilan percakapan mereka dan menggunakan fitur ini sebagai alat bantu, bukan pengganti interaksi manusia.

Dalam kesimpulan, fitur Conversation Starters pada Gboard dapat menjadi solusi bagi mereka yang kesulitan dalam memulai percakapan. Dengan berbagai topik yang ditawarkan, pengguna dapat dengan mudah memulai percakapan dengan orang lain.

Namun, perlu diingat bahwa fitur ini harus digunakan dengan bijak dan tidak menggantikan interaksi manusia yang sebenarnya. Melalui pengembangan dan peningkatan fitur ini, Google dapat membantu pengguna Gboard dalam mengatasi rintangan utama dalam berinteraksi dengan orang lain.