Google Perpanjang Uji Coba Hasil Pencarian yang Dihasilkan oleh Kecerdasan Buatan

Google, raksasa teknologi yang telah menjadi tonggak utama dalam dunia pencarian online, baru-baru ini mengumumkan perpanjangan uji coba fitur pencarian yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan (AI) yang diberi nama Search Generative Experience (SGE).

Awalnya dijadwalkan berakhir pada Desember 2023, Google memutuskan untuk melanjutkan uji coba tersebut setelah menghapus label batas waktu pada fitur tersebut. SGE saat ini dapat dicoba oleh publik melalui Google Search Labs, dan meskipun menerima tanggapan campuran, Google nampaknya siap untuk terus menggali potensi kecerdasan buatan dalam layanan pencariannya.

Google 4

Perpanjangan Uji Coba SGE: Mengejar Inovasi Pencarian

Google secara resmi memperpanjang uji coba Search Generative Experience (SGE) melampaui batas waktu aslinya yang dijadwalkan berakhir pada Desember 2023. SGE, yang mulai diperkenalkan pada Mei 2023, telah mengalami sejumlah perubahan dan peningkatan sejak awal peluncurannya.

Awalnya dianggap sebagai produk “eksperimental” oleh Google, dengan seringnya merujuk pada teknologi kecerdasan buatan dengan keraguan, perpanjangan uji coba ini menandakan komitmen Google untuk terus menggali potensi dan aplikasi AI dalam layanan pencarian.

Tanggapan Campuran Terhadap SGE: Antara Kebergunaan dan Kritik

Respons terhadap SGE ternyata bervariasi, dengan sejumlah pengguna menyambut baik inisiatif ini, terutama kalangan pemuda berusia 18-24 tahun yang menemukan fitur ini “sangat berguna.” Google bahkan telah memperluas akses SGE kepada remaja berusia 13-17 tahun. Namun, di sisi lain, terdapat kritik tajam terhadap pengalaman pengguna yang dianggap buruk oleh sebagian orang.

Seorang pengguna Reddit menyatakan, “Ini hanya merupakan pengalaman pengguna yang buruk yang bertentangan sepenuhnya dengan premis utama Google untuk meningkatkan keahlian, otoritas, dan kepercayaan.”

Eksplorasi Fitur Baru dalam SGE: Dari Catatan Pencarian hingga Asisten Browsing AI

Meskipun mendapat kritik, Google terus mengembangkan SGE dengan menambahkan berbagai fitur baru. Salah satunya adalah fitur “notes” yang memungkinkan pengguna menyampaikan pemikiran mereka tentang hasil pencarian tertentu. Selain itu, Google juga menyertakan generator gambar dalam SGE. Fitur lain yang menarik adalah asisten browsing AI, yang tidak hanya terbatas pada pencarian, tetapi membantu pengguna “memahami poin-poin kunci dan langsung menuju pada apa yang dicari di halaman tersebut.”

Kesimpulan:
Google terus melangkah maju dalam eksperimen pencarian AI-nya dengan perpanjangan uji coba SGE. Meskipun menerima respons campuran dari pengguna, perusahaan ini nampaknya bertekad untuk menghadirkan inovasi baru dalam layanan pencariannya.

Masyarakat dan pengguna internet diundang untuk merasakan sendiri fitur Search Generative Experience melalui Google Search Labs dan memberikan umpan balik yang dapat membantu Google memperbaiki dan menyempurnakan kecerdasan buatan dalam konteks pencarian online.