Polaroid, merek kamera instan legendaris, telah meluncurkan produk terbaru mereka, Polaroid I-2, yang menawarkan kontrol eksposur manual lengkap.
Namun, dengan harga yang tinggi, apakah kamera ini dapat memenuhi ekspektasi para penggemar fotografi instan? Mari kita teliti lebih dalam tentang kamera ini.
Sejarah Panjang Polaroid: Dari Kesuksesan Hingga Kebangkrutan
Polaroid memiliki sejarah yang panjang dan penuh liku-liku. Pendirinya, Edwin Land, meluncurkan kamera instan pertama di dunia (Model 95) dan filmnya pada tahun 1948 di sebuah toko departemen di Boston, dan sukses secara instan. Meskipun mengalami kebangkrutan pada tahun 2001 dan 2008, perusahaan ini tetap bertahan hingga era film, sebelum produksi film instannya dihentikan.
Setelah itu, berbagai produk aneh diciptakan di bawah merek Polaroid, mulai dari pemutar DVD murah hingga ponsel pintar Android Polaroid Snap. Barulah pada tahun 2017, Polaroid mendapatkan dukungan dari pemegang saham The Impossible Project, yang pertama menjadi Polaroid Originals, kemudian pada tahun 2020 kembali ke nama asli Polaroid. Perjalanan yang penuh liku-liku.
Polaroid I-2: Kamera Instan Berteknologi Tinggi dengan Sentuhan Retro
Polaroid telah melakukan comeback stabil dalam beberapa tahun terakhir, meluncurkan Polaroid Now, Now+, dan Polaroid Go, yang merupakan beberapa kamera instan terbaik saat ini. Namun, Polaroid I-2 terbaru lebih matang, lebih mahal, dan lebih canggih – sebenarnya, ini adalah kamera instan pertama yang menawarkan kontrol eksposur manual lengkap. Selain itu, kamera ini terhubung dengan aplikasi smartphone Polaroid melalui Bluetooth untuk memungkinkan pemotretan jarak jauh.
Meskipun memiliki fitur canggih, Polaroid I-2 tetap mempertahankan pesonanya yang klasik. Menurut ulasan dari Techradar, pengguna merasa seolah-olah diangkut kembali ke masa yang lebih sederhana dan bahagia saat menggunakan kamera ini.
Meskipun dirancang untuk para penggemar fotografi instan sejati, atau mereka yang ingin mengambil fotografi instan dengan lebih serius, harga kamera ini mungkin menjadi kendala. Untuk mendapatkan pengalaman terbaik dengan Polaroid I-2, pengguna harus siap untuk bereksperimen, dan juga bersiap membayar mahal untuk film Polaroid.
Pertimbangan Harga dan Alternatif
Polaroid I-2 diluncurkan pada 7 September 2023 dengan harga $599 pada saat penulisan artikel ini. Jumlah ini dapat membeli empat kamera Polaroid Now+ atau delapan Instax Mini 12 (beserta biaya film tambahan), atau bahkan dapat diinvestasikan dalam salah satu kamera mirrorless terbaik. Sulit untuk membenarkan harga kamera I-2, terutama ketika setiap cetakan Polaroid jauh lebih mahal dibandingkan dengan alternatif Fujifilm Instax.
Meskipun demikian, I-2 tidak dirancang untuk daya tarik massal generasi Instagram. Ini adalah tawaran yang lebih unik dan halus dibandingkan dengan pesaing Instax-nya. Meskipun begitu, ada cukup banyak fotografer yang tertarik dengan sejarah dan seni fotografi instan analog untuk mau berinvestasi dalam kamera ini. Dan jika uang bukanlah masalah, saya akan mengatakan bahwa Polaroid I-2 adalah kamera instan terbaik yang bisa Anda beli.
Dalam kurs mata uang IDR (Rupiah Indonesia), harga kamera Polaroid I-2 adalah sekitar 8.640.000 IDR.
Kesimpulan:
Polaroid I-2 adalah kamera instan terbaru yang menggabungkan teknologi canggih dengan pesona retro. Dengan kontrol eksposur manual penuh dan koneksi Bluetooth ke aplikasi smartphone, kamera ini menawarkan pengalaman fotografi instan yang lebih serius.
Meskipun harganya tinggi, bagi para penggemar sejati Polaroid atau mereka yang ingin mengambil fotografi instan dengan serius, I-2 adalah pilihan yang memuaskan. Namun, bagi kebanyakan pengguna, harga yang tinggi mungkin menjadi kendala utama.